Skip to main content

TemanSehatChallenge

Assalamu'alaikum gengs!

Postingan ini ditujukan buat kalian yang sudah muak sama kehidupan kesehatan kalian yang buruk dan pengen berubah jadi lebih baik.
Hari ini aku mau bikin challenge buat kalian, silakan masing-masing menantang diri sendiri selama 40 hari. Challenge-nya apa?

1. Minum air putih minimal 2 liter
2. Harus sudah tidur jam 9 malam (boleh jam 10)
3. Minum infused water (air rendaman buah/sayur)
4. No fast food or junk food
5. No chocholate
6. Bangun pagi lebih awal
7. Mengurangi/ nggak mengonsumsi sama sekali makanan dalam kemasan (a.k.a instan) semisal biskuit, keripik, permen, dsb.
8. Mengurangi gula putih (banget)
9. No caffeine
10. Mengurangi/ menghindari makanan berlemak, seperti susu sapi, keju, mentega, dll.

10 aja dulu...
40 hari lagi kita tambahin ya!
Hihi

Challenge ini super berat buat kalian yang niatnya masih kesana kemari. Challenge ini sangat berat buat kalian yang belum pernah ngerasain sakit, sampai akhirnya kalian rela menukar kebahagiaan menyantap makanan tadi dengan kesehatan jangka panjang.

Buat kalian semua... Aku berharap banget kalian mulai ngelakuin yang 10 tadi. Apalagi kalau usia kalian sudah 20 atau 30an. Lebih keren lagi kalau masih di bawah 20an. Kenapa? Karena ini investasi jangka panjang buat kesehatan kalian.

Tapi insya Allah kalau sungguh dilakuin, 40 hari dari sekarang bakalan kerasa bedanya.
Bakalan lebih enak dan nyaman di badan sama pikiran.

Challenge ini bukan buat seru-seruan apalagi iseng ya. Ini buat kalian yang pengen hidup sehat tanpa obat/zat kimia sintetis.

Sambil ngelakuin yang 10 tadi. Kalian masih bisa ngelakuin banyak hal baik di luar yang 10 itu. Misal makanan, banyak kok makanan yang masih enak yang bisa kalian konsumsi. Kayak daging ayam (tanpa kulit dan lemaknya ya), sayur mayur, buah buahan, madu, minyak zaitun, telur, ikan segar, tahu tempe, dan masih banyak lagi.

Konsepnya adalah back to nature. Balik ke alam. Konsumsi semua dari alam yang beneran dari alam. Bukan yang 'dibuat-buat'.

Kenapa mengurangi susu sapi? Kan susu sapi sehat ya? Nah buat yang udah tua kayak kita (yakali tua), sebaiknya dikurangin. Karena semakin berumur, enzim kita di tubuh yang berguna sebagai pemecah laktosa yang terkandung di dalam susu sapi berkurang. Kalau buat anak-anak, susu masih baik diminum, karena mereka masih dalam masa pertumbuhan. Kalau kita? Ya dikurangin aja. Misal kalian pengen banget minum susu, coba aja minum susu kambing.

Oke? Siap?

Nggak usah banyak alasan kalau mau berubah. Cukup lakuin, konsisten, dan selesai.

Oke. Bye.

Hihi

Bismillah day one.

Ps: Aku nggak janji bakal update tiap hari di blog, mengingat ini mulai pekan penilaian. Pekan paling sibuk buat guru mungil macam aku ini. Tapi insya Allah aku usahakan satu minggu sekali bakalan ngasih tau perkembangan challenge aku. Jadi jangan kesepian ya! Kamu nggak sendirian kok ngelakuin challenge ini

Comments

Popular posts from this blog

Semua Aku Dirayakan💜

Terkadang hal sepele untuk kita, bisa sangat berharga bagi yang lain. Ditulis di hari jumat, sehari sebelum hari guru. Hari yang ku takuti :') Hari guru menjadi sakral untukku setelah aku jadi guru, 7 tahun yang lalu. Sejak itu, tiap bait lagu hymne guru selalu bermakna. Merayakan hari guru seyogyanya bukanlah kewajiban siswaku, tapi entah kenapa aku terluka bila mereka tak merayakannya bersamaku. Aku benci perasaanku ini. Aku minta maaf telah membebani mereka. Dan teman sejawatku pun begitu. Mereka bilang, "anak anak tidak perlu kasih hadiah, eh tapi kalau tidak dikasih kok sedih juga. Lihat yang lain dikasih, kok aku tidak". Begitulah hati guru, fragile nan rapuh.  Sebenarnya bukan kadonya yang membuat hari guru spesial, tapi melihat usaha mereka merayakan hari guru, membuatku terkesan. Anak anak boleh mengatakan, "ibu maaf tidak membelikan kado, kami sayang ibu, selamat hari guru", itu pun tak apa. Aku menyukainya. Anak anak boleh hanya mengucapkan, boleh mem

Paska Ujian Kompre

Bismillah... telah menyelesaikan ujian komprehensif selama tiga puluh menit dengan baik. You are really doing fine! :) Setelah menerjang badai di akhir desember sampai pertengahan maret, yang ternyata masih menyisakan hujan lebat hingga bulan mei kemarin, aku sungguh basah kuyup dan kedinginan. Tapi aku bertahan, bahkan dengan kekuatanku yang tidak seberapa, aku memberanikan diri ikut PPG. Masya Allah. Kalau diingat-ingat, kuasa Allah sangat besar padaku :') Perjalanan yang sangat sangat tidak mudah. Hm...sekian intronya ya. Hihi.  *** Anyway, sebelum ujian komprehensif hari ini, selasa malamnya temen temen di grup kim A ada beberapa yang bermaaf-maafan. Disitulah aku mulai sedih juga. Karena aku baru pertama kali menjalani pendidikan ini (dan ku rasa semua orang juga menjalani yang pertama dan terakhir kalinya), aku clueless untuk tau setelah ini tahapannya apa, setelah ini bagaimana, dll. Tapi sepertinya setelah ini ya kami akan pe-pe-el dan bakal masuk di kelompok yang lebih kec

Happy Graduation Kelas XII 2019

Ditujukan untuk anak anak baik yang berhati lapang dan berpikiran terbuka. Bagi yang hatinya sempit, pikirannya tertutup, emosian, sebaiknya tidak perlu membaca❤ hihi Bismillahirrahmanirrahim... Assalamualaikum... Memenuhi janji nulis tadi. Let me say this first ya, "Selamat perpisahan anak-anak!" Alhamdulillah hari kemarin nggak ada yang nangis. Semuanya happy. Semuanya cantik cantik dan ganteng ganteng as always. Sebenarnya cuman mau nulis "sorry and thank you" aja sih ini. Hehe. Sebelumnya juga ibu minta maaf, karena tulisan ini ditujukan untuk anak anak seangkatan, ibu nggak bisa kalau harus menuliskan nama kalian satu satu dan mengulasnya. Gimana ibu bisa nulis ulasan buat 199 anak? Too much ya, Nak. Bisa nangis jari jari ibu. Anyway. Ya, akhirnya kita sampai di hari ini. Ibu bahagia untuk kesempatan yang sudah Allah berikan pada ibu. Ibu bisa mengantarkan kalian sampai disini. Selesai sudah tanggung jawab ibu. Untuk beberap